Kamis, 10 Juli 2014

Studi Kuliah Lapangan (SKL) Malaysia-Singapura Universitas Halu Oleo




Sebagai mahasiswa arsitektur, terlebih bagi kami mahasiswa kampus yang berdomisili di Indonesia Timur pengalaman visual akan bangunan-bangunan hi-tech masih sangat kurang. So Studi Kuliah Lapangan merupakan mata kuliah yang wajib bagi kami.

So kenapa kita memilih Malaysia - Singapura?






Awalnya kampus kami sering sekali lebih memilih rute Jawa-Bali sebagai lokasi pelaksanaan kegiatan ini. Dari tahun ke tahun kejadian serupa terulang-ulang. Objek yang dikunjungi pun selalu sama, akibatnya laporan pelaksanaan kegiatan ini pun dari angkatan ke angkatan selalu mirip, karena memuat objek yang sama.

Perjalanan dimaksudkan untuk menambah wawasan visual mahasiswa arsitektur dalam hal bentuk fasad, struktur yang digunakan, dan sebagainya termasuk wawasan wisatanya. 

Nah biar gak mainstream, angkatan 2011 nih mau mencoba rute yang baru yaitu Kuala Lumpur - Johor Bahru - Singapura. hehehehehe <--------- Ketua Panitia



Melalui berbagai macam rintangan, dan masalah-masalah pada pengurusan izin administrasi, ticketing, dan sebagainya yang Masya ALLAH sangat melelahkan akhirnya fix kita berangkat mulai pada tanggal 5 Februari 2014. <----------- Catatan Hati Ketua Panitia

Dalam perjalanan kami mengunjungi berbagai macam bangunan dan tempat wisata, seperti KLCC, Petronas Twin Tower, Sirkut Sepang, KL Tower Merlion Park, dan Sentosa Island juga berbagai tempat wisata lainnya di Kuala Lumpur.

Foto Bareng di KLCC


Muka-kuka katro

Nggak fokus .. anginnya kencang


Yahooooo Universal Studio


Suka Ganti Kostum yah...


Ganti Kostum (lagi)


Dalam rangka hematisasi dan pelitisasi anggaran, segala akomodasi di Singapura dilakukan di Johor Bahru, Malaysia. Pada saat itu harga U$ Dollar mencapai 11ribuan loh, padahal pada 1 tahun sebelumnya harga U$ Dollar hanya berkisar 9 ribu - 10 ribu an. Anggaran untuk akomodasi lebih mahal daripada perkiraan awal.




Sekian post saya kali ini, kritik dan saran para backpackers sangat dibutuhkan junior-junior kami yang akan melaksanakan kegiatan serupa tahun-tahun ke depan dalam hal meminimalisir anggaran. Berhubung nilai tukar Rupiah yang semakin melemah.




Follow twitter ane @RyanPangerang

Tidak ada komentar:

Posting Komentar